Berdasarkan kalender akademik yang dikeluarkan oleh Universitas Andalas untuk semester genap 2018/2019, sejatinya pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) bagi mahasiswa aktif dijadwalkan dimulai pada tanggal 3 Januari 2019. Namun, sampai berita ini diturunkan (08/01/19) KRS tersebut masih belum bisa diisi oleh mahasiswa FHUA pada portal masing-masing.
Menanggapi hal tersebut, Yulidar selaku Kasubbag Akademik Fakultas Hukum Unand menjelaskan, bahwasanya keterlambatan pengisian KRS diakibatkan jadwal kuliah yang belum final.
“Saat ini jadwal kuliah belum final, jadwal kuliah disusun oleh tim penyusun jadwal kuliah dari Lembaga Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (LPTIK) Unand. Karena dari LPTIK belum selesai, jadi belum bisa mengisi KRS,” jelasnya.
Sementara itu, untuk angkatan 2016 perlu menunggu hasil pembagian Program Kekhususan (PK) terlebih dahulu sebelum mengisi KRS.
“Pembagian PK dikeluarkan sebelum pengisian KRS, karena mahasiswa yang sudah jelas PK-nya bisa mengambil mata kuliah wajib dan pilihan,” terangya.
Pengumuman pembagian PK agak terlambat dilakukan karena adanya beberapa kendala, antara lain dikarenakan terlambatnya pemasukkan nilai oleh dosen.
“Pembagian PK memang agak terlambat keluarnya karena ada beberapa nilai yang terlambat dimasukkan oleh dosen yang bersangkutan. Baru kemarin sore (Senin,7/1) semua nilai selesai dimasukkan,” ujar Yulidar saat diwawancarai oleh Tim Gema Justisia di ruang kerjanya.
Yulidar menambahkan, bahsawanya pembagian PK diperkirakan akan keluar pada Kamis (10/1/19).
“Untuk program kekhususan kemungkinan akan dikeluarkan dalam minggu ini, diusahakan hari Kamis pembagiannya sudah ditempel di papan informasi,” tutup Yulidar. *SNU