• Home
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Pemberitaan
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Hubungi Kami
Gema Justisia
No Result
View All Result
  • Home
  • Liputan dan Peristiwa
  • Opini
  • Sosok dan Tokoh
  • Law Share
  • Seni & Sastra
  • Home
  • Liputan dan Peristiwa
  • Opini
  • Sosok dan Tokoh
  • Law Share
  • Seni & Sastra
No Result
View All Result
Gema Justisia
No Result
View All Result
Home Liputan dan Peristiwa Editorial

Suka Duka Kuliah Online

Rabu, 13 Januari 2021 - 23:39 WIB
in Editorial, Liputan dan Peristiwa
0
BagikanTweetKirimBagikanQR Code

Pandemi covid-19 memang sudah banyak merubah berbagai bentuk aktivitas pada hidup manusia. Salah satunya pada dunia pendidikan, termasuk pendidikan tinggi. Adanya wabah ini menghambat kegiatan belajar mengajar yang biasanya berlangsung secara tatap muka, yang mana semua kegiatan belajar mengajar seperti perkuliahan, diskusi dan kegiatan lain yang sejenis dituntut untuk tetap berjalan dengan melakukan berbagai penyesuaian. Sehingga, proses belajar mengajar di kampus dikurangi dan ditiadakan karena dinilai menjadi keputusan yang tepat untuk mengurangi kontak dan mengurangi kerumunan massa dimasa pandemi covid-19.

Kegiatan-kegiatan di kampus pun kemudian dilaksanakan secara daring dengan menggunakan syncronous, seperti webex, zoom, skype, microsoft teams, googlemeet, whatsaap group dan lain-lain. Dengan tetap memperhatikan kelanjutan proses belajar mengajar dan ketercapaian mutu pembelajaran yang telah direncanakan.

Picture: Padang Tv https://i.ytimg.com/vi/4pOc90oxYuw

Pembelajaran daring memang merupakan soslusi yang baik untuk menghentikan penyebaran covid-19 karena disini mahasiwa tidak perlu keluar rumah untuk melaksanakan kuliahnya. Akan tetapi keputusan tersebut juga menimbulkan suka dan duka yang dirasakan mahasiswa. Tidak sedikit mahasiswa menyampaikan keluh kesahnya atas kuliah online. Berbagai macam suka-duka selama kuliah daring pun sudah banyak dirasakan oleh mahasiswa.

Salah satu sukanya kuliah daring, misalnya mereka tidak perlu tatap muka langsung dengan dosen tetapi tetap bisa mengikuti perkuliahan, serta bisa menghemat uang dan waktu karena tidak perlu lagi pulang balik ke kampus. Namun kebanyakan dari mahasiswa banyak merasakan dukanya, seperti terkendala akses jaringan disaat pembelajaran daring, gaptek (gagap teknologi), dan susahnya untuk memahami materi yang dijelaskan dosen secara daring, seringnya membeli kuota internet, serta singkatnya waktu pengumpulan tugas.

Semua suka duka yang disampaikan oleh beberapa mahasiswa perlu menjadi pertimbangan oleh pemerintah untuk memberikan solusi yang tepat atas kebijakan perkuliahan daring guna menghindarkan mahasiwa  stress di masa pandemi covid-19 ini. Mulai dari keluhan-keluhan tadi pemerintah perlu memberikan peraturan-peraturan untuk instansi-instansi pendidikan agar lebih memerhatikan mahasiswanya supaya tidak stress dalam mengahadapi masa pandemi ini.

Seperti memberikan bantuan dana untuk biaya kuota mahasiswa dalam mengikuti kuliah online atau daring karena dengan bantuan tersebut mahasiswa tidak akan terlalu terbebani oleh biaya yang cukup mahal untuk pembeliah kuota. Kemudian, mengingatkan pada dosen-dosen perguruan tinggi agar tidak memberatkan mahasiswa dengan tugas-tugas yang sulit dan banyak karena dengan banyaknya tugas akan membuat mahasiswa kelelahan bahkan bisa membuat mahasiswa stress yang pada akhirnya membuat stamina dan daya tahan tubuhnya turun.

Selanjutnya, lebih dominan memberikan penjelasan materi, maksudnya yaitu dosen menjelaskan langsung kepada mahasiswa melalui media atau perangkat dengan cara video call. Karena di zaman ini tentu sudah banyak aplikasi-aplikasi pendukung dalam melaksanakan kuliah daring. Sebaiknya para dosen memberikan tenggat waktu yang longgar dan sesuai jadwal yang telah disepakati pada mahasiswanya dalam mengumpulkan tugas-tugas yang diberikan sehingga mahasiswa-mahasiwa tidak keteteran dalam mengerjakannya.

 

 

Penulis: Salmi Fitri

Tags: #KuliahOnline
ShareTweetSendShareScan

Related Posts

Music Virtual Project 2021: Peduli “Pejuang Hebat” dengan Seni

16 Feb 2021 - 13:51 WIB

Bahas Kendala dan Hubungan Antar LPM, Broca FK-UA Kunjungi Gema Justisia

14 Feb 2021 - 18:05 WIB

“Melebarkan Sayap”: Redius Market FHUA Ajak Kerja Sama Unit Usaha Lain

7 Feb 2021 - 11:55 WIB

NAHKODA BARU LPI FH-UA

6 Feb 2021 - 19:27 WIB

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

@gemajustisia

Ikuti Kami di Instagram

    Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to connect your Instagram account.

Get it on Google Play

Terpopuler Sepekan

    Gema Justisia

    Copyright © 2019 Gema Justisia. All right reserved.
    Design and maintenance by MogoDev.
    • Home
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
    • Kode Etik
    • Standar Perlindungan Wartawan
    • Kebijakan Privasi
    • Hubungi Kami
    • Home
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
    • Kode Etik
    • Standar Perlindungan Wartawan
    • Kebijakan Privasi
    • Hubungi Kami
    Copyright © 2019 Gema Justisia. All right reserved.
    Design and maintenance by MogoDev.
    • Home
    • Liputan dan Peristiwa
    • Opini
    • Sosok dan Tokoh
    • Law Share
    • Seni dan Sastra
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    • Kode Etik
    • Kebijakan Privasi
    • Hubungi Kami